, ,

Kabid di Pemprov Sulbar Tewas Usai Mobil Dinas Tabrak Jembatan Arteri Mamuju

by -78 Views

News Mamuju Kecelakaan tragis terjadi di Jembatan Arteri, Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju, Sulawesi Barat, pada Senin (27/10/2025) dini hari. Sebuah mobil dinas milik Pemerintah Provinsi Sulbar menabrak pembatas jembatan hingga menyebabkan salah satu pejabat, yang diketahui menjabat sebagai kepala bidang (kabid), meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kecelakaan di Arteri Mamuju, Kabid Riset Inovasi Bapperida Sulbar Tabrak  Jembatan, Mobil Rusak Parah - Tribun-sulbar.com
Kabid di Pemprov Sulbar Tewas Usai Mobil Dinas Tabrak Jembatan Arteri Mamuju

Mobil Dinas Hilang Kendali

Berdasarkan informasi yang dihimpun, mobil dinas dengan nomor polisi DC 12 XX melaju dari arah Jalan Ahmad Kirang menuju arah Simboro. Saat melintasi Jembatan Arteri, kendaraan tersebut diduga melaju dengan kecepatan tinggi sebelum oleng dan menabrak bagian pembatas jembatan.

Baca Juga : Basarnas Evakuasi Warga Terjebak Banjir di Mamuju dengan Perahu Karet

Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Mamuju, AKP Rahmat Arif, membenarkan peristiwa itu. Menurutnya, kecelakaan tunggal tersebut terjadi sekitar pukul 01.45 WITA.

“Benar, satu unit mobil dinas mengalami kecelakaan tunggal di Jembatan Arteri. Pengemudi atas nama (inisial R, 42 tahun) meninggal dunia di tempat akibat benturan keras,” ujar Rahmat, Senin (27/10/2025).

Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi korban ke RSUD Regional Mamuju.

Korban Dikenal Sebagai Pejabat Aktif di Pemprov Sulbar

Korban diketahui menjabat sebagai Kepala Bidang di salah satu dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. Sejumlah rekan kerja korban turut mendatangi rumah duka di kawasan Mamuju usai mendengar kabar duka tersebut.

Kepala BKD Sulbar, Andi Baharuddin, menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang menimpa pejabat tersebut.

“Kami sangat berduka. Almarhum dikenal sebagai sosok pekerja keras dan berdedikasi tinggi. Pemerintah provinsi kehilangan salah satu putra terbaiknya,” kata Baharuddin.

Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan

Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Dari hasil awal pemeriksaan di lokasi, tidak ditemukan tanda-tanda pengereman di aspal. Dugaan sementara, pengemudi kehilangan kendali akibat kecepatan tinggi atau kelelahan.

“Kami masih menunggu hasil olah TKP lengkap dan pemeriksaan kendaraan. Nanti akan kami sampaikan hasil resminya,” ujar AKP Rahmat.

Akses Jalan Sempat Ditutup Sementara

Akibat insiden tersebut, arus lalu lintas di sekitar Jembatan Arteri sempat ditutup sementara selama proses evakuasi berlangsung. Petugas juga melakukan pembersihan pecahan kaca dan serpihan mobil di lokasi kejadian.

Sekitar pukul 03.30 WITA, jalur sudah kembali dibuka dan arus lalu lintas kembali normal.

Pihak keluarga telah menjemput jenazah korban dari rumah sakit untuk disemayamkan di rumah duka sebelum dimakamkan siang harinya.

telkomsel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.